"Dengarkan suara hatimu, tetaplah berjalan menelusuri dan melukis kisah hidupmu. Sang Maha Cinta sedang menantimu"
Selasa, 31 Mei 2016
Sabtu, 28 Mei 2016
Wahai Sang Pemilik Cinta, Pada-Mu... Aku Titipkan Dia, Pemilik Tulang Rusukku
Wahai Sang Pemilik Cinta,
Pada-Mu... Aku Titipkan Dia, Pemilik Tulang Rusukku
Wahai Sang Pemilik Cinta, berdosakah aku jika
merindukan dia, pemilik tulang rusuk ini?! Merindukan kehadirannya untuk
berbagi kasih agar dapat mengukir kisah bersamanya, menyatukan kerinduan
yang hampir terkikis habis oleh sisa hidup ini, menapaki tangga-tangga
rahmat-Mu bersamanya, pemilik tulang rusuk.
Wahai sang pemilik cinta, bolehkah aku meyebut dia
dalam setiap untaian do’aku?! Mengiringi namanya bersama butiran air mata
pengharapan, dan meluapkan gelora asmara yang menyesakan dada ini,
memenuhi sepertiga malam dalam sujud panjangku.
Wahai sang pemilik cinta, berkahi dia yang namanya
masih menjadi rahasia-Mu sebagai anak yang selalu menghormati dan mendahulukan
orangtuanya dari segala urusan pribadinya, mencintai mereka lebih dari
mencintai dirinya sendiri. Menjadi imam yang baik dunia dan akhirat, menjadi
ayah yang patut menjadi suri tauladan bagi anak-anaknya, dan menjadi
manusia yang mampu bermanfaat untuk makhluk lainnya.
Wahai sang pemilik cinta, persatukan kami dalam ikatan suci agar mampu mentaati ajaran kekasih-Mu, dan menjadikan-Mu satu-satunya tujuan hidup dan mati kami. Jadikanlah dia bagian dari makhluk yang kau cintai, meskipun dia bukan makhluk sesempurna kekasih-Mu. Namun utuslah dia sebagai salah satu para tentara yang masuk dibarisan para mujahid yang mengagungkan-Mu dalam seluruh hidup dan matinya.
Wahai sang pemilik cinta, jagalah dia... yang raganya tengah berjalan menelusuri setiap jengkal petunjuk-Mu dengan jiwa dan hati yang hanya tertuju pada kebesaran-Mu, yang bibirnya tak pernah berhenti menyebut asma-Mu dengan setiap tetes keringat yang terkuras demi meraih pundi-pundi rahmat-Mu, dan menghabiskan waktu terangnya untuk mengamalkan anugerah dari-Mu dengan sepertiga malam yang selalu diperuntukkan hanya untuk-Mu.
Wahai pemilik cinta, aku percaya lelahku dalam
penantian panjang ini akan berbuah manisnya pertemuan cinta berbalut bahagia,
biarkan aku disini bersembunyi, memperbaiki diri terpenjara janji Illahi,
menjauh dari para mata-mata telanjang serigala, yang mampu mencakar kehormatan
dan menyisakan kehinaan yang tiada akhir.
Wahai pemilik cinta... Aku titipkan dia, pemilik
tulang rusuk ini. Jaga dia dalam naungan ridho, rahman, rahim dan maghfiroh-Mu
sampai kami berjumpa, bersatu bersama dalam ikatan suci dan berpisah
kembali untuk sebuah pertemuan yang abadi.
Minggu, 15 Mei 2016
Ayah
Ayah
Ayah... Aku sangat menyayangimu,
Kau adalah malaikat yang telah Tuhan kirimkan untukku
Sebagai penyempurna hidup istri dan anak-anakmu
Kau kuat melebihi para kesatria dimuka bumi ini
Meskipun kau berada diperingkat ke empat
Namun kau adalah juara dihati setelah ibuku
Ayah...
Aku bangga darahmu yang mengalir ditubuhku
Suaramu yang mengalun syahdu dipendengaran pertamaku
Tetes keringatmu menjadi ion dalam hidupku
Tajamnya tatapanmu mampu mengalahkan cengkraman
tangan-tangan perampas
Ringkihnya ragamu adalah bukti perjuanganmu untukku
Bersamamu, Ayah...
Aku berharap kau lah yang akan mendampingi aku dan ibu
meraih toga perjuangan
Aku ingin kau tetap ada untuk mengantarkanku kepada
pemilik tulang rusukku
Menemani dan menghabiskan masa tuamu bersama istri, anak dan
cucu-cucumu
Semoga Allah selalu mempersatukan sepanjang hidup kita
Hingga kelak kita bersama kembali di beranda surga-Nya
Bunda
Setitik
air yang hina dina
Segumpal
darah yang tiada harga
Sesosok
tubuh yang tiada daya
Sebatas gerak yang belum mampu menjangkau
Itulah
awal diriku
Dalam
rahimmu aku disempurnakan
Dari
kandunganmu aku dikeluarkan
Dalam
pangkuanmu aku dimanjakan
Dalam
buaianmu aku dibesarkan
Dalam
asuhanmu aku dicerdaskan
Air
susumu kuteguk habis menghilang
Waktu dan kecantikanmu
kurenggut sirna melayang
Dengan
jasamu aku dapat berdiri
Dengan
perjuanganmu aku dapat berjalan
Dengan
kelembutanmu aku lantang bicara
Ikhlasmu...
Kelembutanmu...
Kasih sayangmu...
Pengorbananmu...
Perjuanganmu tiada banding
Ya
Allah...
Aku
tidak berdaya
Aku
ingin bertekuk lutut padanya
Aku
tidak sanggup membayar semua kebaikannya
Aku
tidak sanggup membalas semua jasanya
Hanya
air mata permohonan yang mampu ku panjatkan kepada-Mu...
Ya
Allah...
Engkau
maha pemurah
Rengkuhlah
dia dalam naungan-Mu
Peluk dia dengan ridho, rahman, rahim & maghfiroh-Mu
Untuk
bundaku tercinta
Ci mata nu jadi indung, nu nungtun rido pangeran..
Kanyaah nu jadi indung, nu ngajaga kahormatan...
Doa nu jadi indung, nu nangting jalan kasalametan..
Tapi sing waspada!!!
Kanyerian nu jadi indung
Nu ngondang
laknat pangeran.
(entah kenapa saat bikin puisi ini kayak De javu gitu ke zamannya SMP dulu)
Minggu, 01 Mei 2016
Menginginkanmu Namun Melupakanku
Ribuan malam aku terus menyakinkan
keberadaanmu
Berteman cahaya rembulan dan pijaran
bintang-bintang
Namun ribuan fajar pula telah menyapu
harapanku
Seiring terbitnya sang surya yang
menyadarkanku
Bahwa menunggumu adalah hal yang cukup
melelahkan
Tahukah kamu?!
Hatiku selalu setia memujamu
Hidupku terlalu melekat tentangmu
Namun lagi-lagi, aku telah salah
Kau tetap membisukan aku dalam ketidak
pastian
Lihatlah!
Meskipun telah lama kau sakiti dalam
ketidak berartian
Namun aku masih tetap berdiri tegar,
menunggumu
Meskipun jiwaku terkoyak, ragaku tersiksa
Namun lagi-lagi aku tak mampu melupakanmu
Karena ternyata berusaha berlari dan
melupakanmu
Justru semakin membuatku tersakiti
Mungkin benar,
Hanya Tuhan yang mampu menghentikan
Seluruh asa dan rinduku padamu, kejoraku
Happy Birthday my bestfyyy, Istyy!
Happy
Birthday my bestfyyy, Istyy!
Dear my lovely best friend ...
Maaf, kalau tulisan ini
tidaklah sempurna dan sedikit alay *bagi kamu :D J
Walaupun
jarak memisahkan kita, namun doa dan harapanku untuk hidupmu selalu aku
sampaikan kepada-Nya pemilik seluruh kebaikan. Sedih karena jarak telah memisahkankan
kebersamaan kita, tapi izinkan urrhy mengucapkan sesuatu dihari istimewamu,
meskipun tidak secara langsung namun percayalah ini permohonan beriring air
mata urrhy kepada sang pemilik jagat raya untukmu, Sahabat ...
First of all,
HAPPY
BELATED BIRTHDAY,
ISTY
SAYAAANG
(Fri,
05052016)
Semoga
kamu selalu mendapatkan yang terbaik dalam hidupmu, panjang umur, berkah, senantiasa sehat, segera mendapatkan pasangan hidup yang sanggup memberikan seluruh bahagianya padamu,
dilancarkan rizki dan kariernya, terus mengukir prestasi dan meraup pundi-pundi
tabungan dunia akhirat dan selalu dalam lindungan ridho, rahman, rahim dan
maghfiroh Allah SWT. Urrhy juga berharap semoga kamu tetap menjadi super woman yang cantik, tegar, pintar, rajin,
bawel, marah-marahin urrhy teruus sebagai sahabat selamanya dan yang paling penting
selalu menjadi kebanggaan Ibu dan Bapak kamu.
Dan ini
paling penting dan super duper penting “Kamu adalah milik Dia sang pemilik raga
(Allah SWT) dan kamu harus selalu mengingat-Nya dimanapun, kapanpun dan
bagaimanapun kamu”. Karena hanya Allah-lah tujuan hidup dan mati kita.
I Love
U, my best friend :’)
“God Blessing You”
Remember
When
You
& Me
Rasanya
baru kemarin aku ngerepotin kamu terus, belajar bareng, bercanda, berantem,
tidur bahkan makanpun kita lalui bersama. Melakukan hal yang aneh, gila,
menantang, menyebalkan, menyenangkan, memalukan bahkan menyedihkanpun kita
lakuin itu bareng-bareng:D :’(. Banyak hal yang paling tidak akan terlupakan,
apalagi setiap kamu marah-marahin urrhy supaya jadi orang tangguh, nggak boleh
cengeng, nggak boleh terlalu baik, nggak berlebihan suka sama orang, nggak
norak, nggak boleh inilah itulah. Harus berani, harus kuat, harus percaya diri,
harus ini dan itu lagi. Dan kamu adalah satu-satunya sahabat yang selalu marah-marah
menggemaskan :D, selalu menemani dalam memperjuangkan setiap ujian-ujian yang
dihadapi urrhy, mendukung dalam mencapai semua asa dan cita, selalu rela
pundaknya dijadikan sandaran, tangannya sebagai penghapus air mata. Selalu
memeluk disaat yang lain meninggalkan urrhy, bahkan seringkali kamu membela
urrhy didepan para peri-peri jahat yang selalu menyakiti. Kamu adalah orang
yang menghampiri kehidupan urrhy ketika seluruh dunia menjauh. Namun
sekarang, 6 tahun berlalu kita
dibentengi jarak ribuan kilo meter, terhalang kesibukan dan situasi yang tidak
mendukung satu diantara kita.
“When it hurts to look back, and you are
scared to look ahead, you can look beside you and your bestfriend will be
there”.
Terima
kasih sahabat teristimewaku...
Sejauh
apapun jarak antara kita, urrhy tetap yakin bahwa kita selalu ada untuk satu
sama lain. <3
Aku yang hanya mampu menyayangimu lewat Doa
Urrhy
Najmii
J
Langganan:
Postingan (Atom)